Sabtu, 06 Agustus 2016

Objek Wisata Museum di Kota Bogor

Objek Wisata Museum di Kota Bogor


Wisata Bogor Jawa Barat │ Kalau ditanya tentang seputar objek wisata di Bogor, biasanya akan mengarah ke Kebun Raya Bogor, Puncak, atau mungkin Highland Park. perlu diketahui bahwa tempat wisata di Bogor yang keren, tentu tidak hanya tempat‐tempat itu saja. Di Kota Bogor ini ternyata ada beberapa museum yang sangat menarik. Coba ada yang tau apakah itu?.


Patung Jenderal Sudirman dan Supriyadi di Pintu Masuk
Patung Jenderal Sudirman dan Supriyadi di Pintu Masuk

1. Museum Peta Bogor

Museum Peta Bogor ini yang lokasinya beralamat di Jl. Jenderal Sudirman gedung, No.35. Telp : (0251) 332768. Museum ini berdiri ditahun 1745 oleh tentara Knil dengan gaya arsitektur bangunan Eropa (Inggris). Pembangunan monumen dan Museum PETA (Pembela Tanah Air) atas prakarsa dari YAPETA (Yayasan Pembela Tanah Air) yang mempunyai tujuan untuk memberikan penghargaan kepada mantan tentara PETA dan kontribusi pada pendirian bangsa dan negara indonesia. Disamping itu untuk persiapan dalam mengisi kemerdekaan setelahnya. Persiapan pendirian museum ini telah dimulai pada tanggal 14 Nopember 1993 dengan peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Wakil Presiden RI, yang juga sesepuh YAPETA, yaitu Bapak Umar Wirahadikusumah. Museum ini sebelumnya membaur dengan komplek zeni.

Akses Menuju Tempat : Dari Stasiun Kota Bogor : Naik Angkutan 03(BS‐Bubulak), turun di pertigaan Jalak Harupat selanjutnya menyebrang & naik angkutan umum No. 12(Pasar Anyar‐Taman Cimanggu), turun di depan museum. Dari Terminal Baranangsiang Bogor : Naik angkutan kota dari terminal Baranangsiang(BS) nomer 03(BS‐Bubulak), turun di pertigaan Jalak Harupat selanjutnya menyebrang & naik angkutan umum No. 12(Pasar Anyar‐Taman Cimanggu), turun di depan museum. Lokasi peta Museum Peta Bogor dibawah ini:


Gedung ini diresmikan sebagai salah satu Museum yang didedikasikan khusus untuk para prajurit PETA pada tanggal 18 Desember 1995 oleh H. M. Soeharto (Presiden RI ke II) juga sebagai mantan Perwira PETA angkatan I. Lokasi gedung ini terletak sekitar 700 meter dari Istana Bogor. pada tahun 1943 gedung ini juga digunakan sebagai pusat pelatihan pasukan tanah air (masih di bawah Jepang). Akan tetapi di kemudian harinya , pasukan PETA mengadakan perlawanan ke pihak jepang . dan PETA ini yang akhirnya menjadi salah satu cikal bakal satuan yang bersatu membentuk BKR terus menjadi TKR serta menjadi TNI.

Tentara Peta merupakan tentara kebangsaan yang dipersiapkan untuk menjadi tentara kebangsaan Negara Indonesia Merdeka. Di Bogor inilah pertama kali diselenggarakan pembentukan taruna‐taruna yang setelahnya melahirkan perwira-perwira Tentara Sukarela Pembela Tanah Air, Tentara Kebangsaan Republik Indonesia. Ditempat inilah dibangkitkan jiwa keprajuritan kebangsaan Indonesia yang mampu menggerakan setiap perwira Tentara Sukarela Pembela Tanah Air untuk dikemudian hari berperan didalam sebuah gerakan persiapan Proklamasi Kemerdekaan Bangsa Indonesia sampai pada pembentukan Badan Keamanan Rakyat (BKR) yaitu yang menjadi cikal bakal Tentara Indonesia.

Dahulu Kota Bogor yang telah menjadi pusat latihan tentara yang bernama Jawa Boei Giyugun Kanbu Kyo Iku Tai (Pusat Pendidikan Perwira Tentara Sukarela Pembela Tanah Air di Jawa). Selanjutnya pada tanggal 19 Oktober 1995, melalui adanya surat keputusan DPRD Kotamadya Tingkat II Bogor Nomor.3/kep/DPRD/1995 isi dari surat tersebut adalah menetapkan Bogor sebagai Kota Pembela Tanah Air (PETA). Hal inilah yang mengukuhkan Kota Bogor sebagai bumi keprajuritan yang banyak melahirkan perwira‐perwira tangguh, yang berperan besar dalam gerakan persiapan menuju kemerdekaan bangsa Indonesia.

Koleksi Museum

Seperti hal umumnya pada museum sejarah, penyajiannya berbentuk diorama. Museum Peta mempunyai 14 diorama yg menceritakan berkaitan histori pembentukan tentara Peta & sekian banyak kontribusinya dalam proses pergerakan kebangsaan buat mencapai kemerdekaan. Terhadap tanggal 3 Oktober 1943 bertempat dibekas Kesatriaan tentara KNIL/Belanda, Pabaton Bogor, saat ini jadi Jl. Jend. Sudirman dijadikan yang merupakan lokasi diselenggarakannya pendidikan Perwira Tentara Sukarela Pembela Tanah Air.

Koleksi yg ada di Museum Peta, terdiri atas : Relief/Monumen, yg menceritakan dari awal terbentuknya tentara PETA & terjadinya pertempuran tentara PETA melawan Penjajah. Koleksi patung, perlengkapan perang, meriam, & senjata yang lain.


2. Museum Perjuangan Bogor

Museum perjuangan Bogor didirikan lewat musyawarah para tokoh Pejuang Karesidenan Bogor yg meliputi Kota & Kab Bogor, Sukabumi, Cianjur & Depok. Diprakasai & diresmikan oleh Mayor Ishak Djuarsah PEKUMIL. Daerah Res. INF. 8 Suryakancana Devisi III Siliwangi, terhadap tanggal 10 November 1957. Pendirian museum dmaksudkan buat mewariskan semangat & jiwa juang pula nilai – nilai '45 terhadap generasi waktu ini & yg mendatang.

Alamat Lokasi Museum : Jl. Jalan Merdeka No.56, Kelurahan Cibogor, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor 16124 Koordinat : 6° 35' 35" S, 106° 47' 16" E Telpon : (0251) 8326377, Fax (0251) 8326377. Akses Menuju Ruang : Dari Stasiun Kota Bogor : Naik angkutan kota nomer 03(BS‐Bubulak), turun di pertigaan merdeka(depan bank Mandiri). Setelah Itu naik angkutan umum No. 02(Sukasari‐Bubulak), turun di depan museum Perjuangan. Dari Terminal Baranangsiang Bogor : Naik angkutan umum dari stasiun Bogor No. 02(Sukasari‐Bubulak), turun di depan museum Perjuangan. Peta lokasi Museum Perjuangan Bogor dibawah ini :


Gedung yg dipakai juga sebagai museum, pada awal mulanya yakni milik satu orang entrepreneur Belanda yg bernama Wilhelm Gustaf Wissner. Dibangun kepada thn 1879 yg terhadap awalnya dimanfaatkan yang merupakan gudang ekspor komoditas pertanian sebelum dikirim ke negara‐negeri di Eropa


Pada periode pergerakan gedung ini dipakai oleh PARINDRA terhadap thn 1935 bersama nama gedung PERSAUDARAAN, & diperlukan yang merupakan ruang gerakan pemuda di bawah panji‐panji Kepanduan Indonesia adalah Pandu Suryawirawan. Terhadap th 1942 dipakai yang merupakan gudang tentara Jepang buat menaruh barang –mbarang milik interniran Belanda, selanjutnya dipakai utk menyongsong & mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia terhadap th 1945.

Diantara thn 1945‐1950 dipergunakan oleh KNI Karesidenan Bogor, Gelora Rakyat, Dewan Pertahanan Karesidenan Bogor, Call Sigen RRI Perjuangan Karesidenan Bogor, GABSI Cab. Bogor, & Kantor Pemerintah sementara Kab Bogor. Terhadap thn 1052‐1958 dipunyai & dihuni oleh Umar Badan Intelijen Negara Usman Albawahab .Baru terhadap tanggal 20 Mei 1958 gedung ini dihibahkan dari pemiliknya yg terakhir merupakan Umar Badan Intelijen Negara Usman Albawahab jadi Museum Perjuangan Bogor.

Koleksi Museum

Koleksi museum terdiri atas macam‐macam senapan yg difungsikan para pejuang waktu merebut kemerdekaan, pun terdapat senapan hasil rampasan pertempuran di daerah Bogor & sekitarnya. Tidak Cuma itu, museum ini pun mempunyai koleksi baju pejuang yg sebahagian diantaranya mempunyai noda darah asli.

3. Museum Zoologi


Museum Zoologi
Museum Zoologi

Museum zoologi Bogor didirikan oleh Dr. J.C. Koningsberger terhadap bln Agustus 1894. Museum Zoologi Bogor mulanya hanyalah suatu laboratorium mungil di segi Kebun Raya Bogor (dahulu bernama Lands Plantentuin).

Akses ke Museum zoologi Bogor yaitu sobat bisa dari arah Stasiun Kota Bogor : Naik angkutan kota dari stasiun Bogor No. 02(Sukasari‐ Bubulak), turun di depan museum zoologi. Dari Terminal Baranangsiang Bogor : Naik angkutan kota No. 03(BS‐Bubulak), turun di pertigaan merdeka(depan bank Mandiri). Seterusnya naik angkutan umum No. 02(Sukasari‐Bubulak), turun di depan museum zoologi. Selengkapnya bisa dilihat pada peta dibawah ini :



Diwaktu didirikan tahun 1894, laboratorium ini diawaki segelintir ilmuwan yg ditugasi meneliti hama serangga terhadap tanaman. Namun setelah itu MZB berevolusi jadi Instansi kelas dunia. Museum seluas 1.500 m2 ini yaitu pameran ilmiah dari bermacam kategori fauna Indonesia. Jumlah binatang yg dipamerkan di museum ini kurang lebih 2.000 type yg disajikan dalam lebih kurang 75 kotak & 60 vitrine.

Koleksi museum antara lain terdiri dari bermacam‐macam offset binatang yg ada di indonesia, serta terdapat kerangka ikan paus biru "balanoptera musculus" paling besar di Indonesia. Keterangan : Buka : Tiap-tiap hri Sabtu‐Kamis, dari 08.00 hingga 16.00. Hri Jumat : Buka hingga sebelum shalat Jum'at. Karcis Masuk : dgn Karcis Kebun Raya Bogor telah termasuk juga kupon masuk Museum Zoologi Bogor. Alamat : Jl. Ir. H. Juanda No. 9 Bogor, jabar. Telp : (0251) 8322226

4. Museum Tanah

Bagi yg perdana kali mendengarnya bisa jadi terdengar asing & tak lazim. Museum Tanah? Museum yg terbuat dari tanah? atau museum yg isinya tanah? Ya, itu yakni pertanyaan‐pertanyaan lazim yg biasa ditanyakan oleh mereka yg belum tahu, termasuk juga aku sebelum berkunjung ke sini.

Berawal dari didirikannya "Laboratorium voor Agrogeologie en Grond Onderzoek" yang merupakan sektor dari Lands Plantentuin (Kebun Raya Bogor) oleh pemerintah Belanda terhadap th 1905 , yg seterusnya jadi jadi Bodemkundig Instituut Thn 1942, terhadap periode penjajahan Jepang, beralih nama jadi Dozyoobu & disaat Negeri Republik Indonesia baru saja diproklamirkan, nama Bodemkundig Instituut kembali dipakai.

Tahun 1950 nomenklaturnya jadi Balai Penyelidikan Tanah, & thn 1961 jadi Instansi Penyelidikan Tanah. Setahun setelah itu(1962), namanya beralih lagi jadi Dinas Penyelidikan Tanah & Pemupukan. Seterusnya jadi Instansi Penelitian Tanah pd thn 1976, & jadi Pusat Penelitian Tanah
pd th 1981.

Pada thn 1990 mandat penelitian diperluas ke sektor agroklimatologi. Konsekuensinya, nama institusi ini dirubah jadi Pusat Penelitian Tanah & Agroklimat (Puslittanak). Sesudah Otonomi Daerah, adalah pada th 2001 nama ini beralih lagi jadi Pusat Penelitian & Pengembangan Tanah & Agroklimat (Puslitbangtanak). Kepada thn 2002 Puslitbangtanak memiliki tiga balai penelitian. Salah satunya yaitu Balai Penelitian Tanah (Balittanah). 

Balai Penelitian Tanah (Balittanah) bertugas laksanakan penelitian utk membuahkan tehnologi & kabar sumberdaya & pengelolaan tanah juga
memberikan layanan dalam sektor analisis tanah, air, tanaman, & pupuk,
pemetaan, analisis data penginderaan jauh (inderaja), layanan basis data tabular & spasial (memakai GIS), juga beraneka ragam layanan lain yg berhubungan bersama kabar & tehnologi pengelolaan tanah.

Sejak tanggal 29 September 1988, Balai Penelitian Tanah meresmikan pendirian
Museum Tanah yg bekerja sama bersama International Soil Reference and Information Centre (ISRIC) Wageningen Belanda. Museum Tanah ialah lokasi menaruh model/contoh tanah sbg koleksi bermacam macam tanah di Indonesia bersama tujuan yang merupakan sumber kabar dalam faktor sumberdaya tanah bagi beri dukungan pembangunan pertanian.

Koleksi Museum Tanah

Koleksi Museum Tanah terdiri atas macam‐macam tanah yg disajikan dalam ukuran mungil berupa makromonolit, macam‐macam batuan, contoh‐sample pupuk, piranti uji tanah, peta‐peta, maket, sarana survei tanah. Koleksi museum Tanah dibagi dalam 6 sektor, merupakan : monolit, batuan, peralatan survey, tehnologi pengolahan tanah, peta‐peta & berita lain.

Lokasi Alamat Museum Tanah di Jalan Ir. H. Juanda no.98, Bogor 16123 Koordinat : 6° 36' 13" S, 106° 47' 53" E Telephone : (0251) 8336757 – 8321608. Selengkapnya bisa dilihat pada peta dibawah ini :



5. Museum Etnobotani

A. Letak Geografis

Museum Etnobotani Indonesia terletak ditengah kota Bogor gabung dgn gedung Herbarium Bogoriense, tepatnya berada di jalan Ir. H. Juanda no 22‐24, telpon : (0251) ‐ 8322035 Faks : (0251)‐ 8336538. Jam Buka : Senin – Jumat, pukul 08.00‐16.00 Tutup : Sabtu, Pekan & hri gede libur.
Kupon : Rupiah 3.000,00.

Akses Menuju lokasi : Dari Stasiun Kota Bogor : Naik angkot 02.Suksasari turun di museum etnobotani. Dari Terminal Baranangsiang Bogor : Naik angkot 03, turun di istana bogor. naik angkot 02 turun di museum etnobotani. Selengkapnya bisa dilihat pada peta dibawah ini :


B. Pengertian Etnobotani

Istilah Etnobotani dikenalkan di Indonesia kira kira th 1895 oleh seseorang Antropologi Amerika bernama Harshberger yg mencakup wawasan mengenai jenis‐type tumbuhan yg diperlukan yang merupakan bahan makanan, baju, bangunan, pekakas, obat‐obatan & sesaji dalam upacara kebiasaan & lain‐lain. Etnobotani dengan cara etimologi berasal dari kata “etno” yg berarti bangsa & “botani” ilmu yg menggali ilmu tumbuh‐tumbuhan. Menjadi, Etnobotani yakni sebuah ilmu yg mencari ilmu pertalian antara tumbuh‐tumbuhan yg difungsikan oleh suku/bangsa tertentu atau masyarakat original buat kebutuhan hidup sehari‐hri.

Histori Singkat Museum Etnobotani Indonesia Ide buat mendirikan Museum Etnobotani (MEI) mula‐mula dicetuskan oleh Prof. Sarwono Prawirohardjo, yg kala itu menjabat yang merupakan Ketua Majelis Ilmu Wawasan Indonesia (MIPI) waktu ini Instansi Ilmu Wawasan Indonesia ( Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia), bertepatan bersama peletakan batu mula-mula pembangunan Herbarium Bogoriense terhadap thn 1962. Konsep tersebut dimantapkan kembali disaat Dr. Setiaji Sastrapraja yg menjabat juga sebagai Direktur Instansi Biologi Nasional (LBN) kepada thn 1975 mengadakan jumpa bersama para tokoh permuseuman, ahli ilmu sosial, kemasrakatan & antrofologi pun pakar‐pakar botani.

Koleksi aretefakta dikumpulkan dari bermacam macam daerah di Indonesia oleh para peneliti yg khususnya dari Dinas Biologi Nasional atau Puslit Biologi waktu ini.

Sesudah lewat proses yg panjang, Museum Etnobotani terwujud & diresmikan oleh Prof. Dr. Ing. B.J. Habibie terhadap tanggal 18 Mei 1982 yg bertepatan dgn hri ulang thn Kebun Raya Indonesia di Bogor yg ke 165.

Tugas dan Fungsi Museum Etnobotani Indonesia

Pekerjaan & fungsi Museum Etnobotani Indonesia ialah :
  1. Melestasrikan kekayaan Pemanfaatan Tumbuhan oleh suku bangsa atau Warga ori di Indonesia. 
  2. Yang Merupakan media Berita kira kira lokasi 2 lingkup Etnobotani.
Tidak kurang dari 1700 koleksi yg ada di Museum Etnobotani Indonesia, termasuk juga didalamnya puluhan ribu koleksi contoh tanaman dalam botol yg tidak barangkali admin
jelaskan satu persatu. Tiga ribu rp yang merupakan harga kupon masuk, sungguh nilai
yg tak sebanding bersama sejumlah wawasan yg kita temukan disaat berkunjung.

Saran untuk sobat semua, singgahlah ke museum ini kala sobat berkunjung ke Bogor, bagi yang sudah berkeluarga dan memiliki putra‐putri, bawalah mereka kemari. Saya yakin mereka akan kagum dan bangga terlahir sebagai anak Indonesia yang kaya akan keanekaragaman hayati dan budaya.

Terima kasih atas kunjungannya, Demikian ulasan tempat wisata di Bogor yaitu beberapa musesum di Kota Bogor, semoga bisa menjadi alternatif untuk berwisata di Kota Bogor dengan budget murah serta mendapat wawasan dan pengetahuan baru. Selamat berlibur.

Terima kasih atas kunjungannya, semoga bermanfaat!. 

Tidak ada komentar: